BERLIN. Pemerintah Jerman berencana menutup seluruh reaktor
nuklir hingga tahun 2022. Kanselir Jerman, Angela Merkel mengatakan,
penutupan itu merupakan perubahan kebijakan pemerintah dan akan
dilakukan secara bertahap.
Gagasan ini menjadikan Jerman sebagai kekuatan industri terbesar yang
bersih dari penggunaan nuklir. Menteri Lingkungan, Norbert Rottgen,
mengumumkan hal ini setelah mengadakan perundingan sampai tengah malam.
Sebelumnya, banyak unjuk rasa anti nuklir terkait bencana Fukushima
yang melebihi tragedi Chernobyl. Rottgen menyatakan, saat ini sudah ada
tujuh reaktor nuklir tua yang berhenti beroperasi dan sedang diperiksa
keamanannya. "Keputusan ini tidak akan berubah. Tiga pembangkit nuklir
yang akan ditutup pada 2022 adalah reaktor yang baru beroperasi sebelum
gempa Jepang," ujar dia.
SUMBER
nuklir hingga tahun 2022. Kanselir Jerman, Angela Merkel mengatakan,
penutupan itu merupakan perubahan kebijakan pemerintah dan akan
dilakukan secara bertahap.
Gagasan ini menjadikan Jerman sebagai kekuatan industri terbesar yang
bersih dari penggunaan nuklir. Menteri Lingkungan, Norbert Rottgen,
mengumumkan hal ini setelah mengadakan perundingan sampai tengah malam.
Sebelumnya, banyak unjuk rasa anti nuklir terkait bencana Fukushima
yang melebihi tragedi Chernobyl. Rottgen menyatakan, saat ini sudah ada
tujuh reaktor nuklir tua yang berhenti beroperasi dan sedang diperiksa
keamanannya. "Keputusan ini tidak akan berubah. Tiga pembangkit nuklir
yang akan ditutup pada 2022 adalah reaktor yang baru beroperasi sebelum
gempa Jepang," ujar dia.
SUMBER